Honda Tiger Jarang Muncul di Showroom Motor Bekas, Ini Alasannya

Berita Otomotif dan Dunia Balap – Di tengah ramainya pasar motor bekas yang di banjiri berbagai tipe kendaraan, mulai dari skuter matik hingga motor sport terbaru, keberadaan Honda Tiger menjadi pemandangan langka. Padahal, motor ini di kenal sebagai salah satu legenda roda dua yang memiliki basis penggemar setia. Mengapa jarang di temukan di showroom motor bekas? Berikut penjelasannya.

Bukan Segmen Utama di Showroom

Honda Tiger bukan termasuk motor yang masuk dalam segmen penjualan utama di showroom motor bekas. Mayoritas konsumen saat ini cenderung memilih motor matik yang lebih praktis untuk kebutuhan sehari-hari. Hal ini di sampaikan oleh Muhammad Kafi Aslam, Sales Supervisor dari Raffmotosport, sebuah diler motor bekas di Jakarta Timur.

“Motor seperti Honda Tiger itu bukan yang umum di cari konsumen showroom. Lebih sering orang cari skutik atau motor bebek,” ujarnya.

Lebih Banyak Beredar di Kalangan Komunitas

Salah satu alasan utama langkanya Honda Tiger di showroom motor bekas adalah karena motor ini lebih sering berpindah tangan di dalam komunitasnya sendiri. Komunitas di kenal sangat solid dan eksklusif, sehingga transaksi jual-beli lebih banyak di lakukan antaranggota.

“Aslinya, Honda Tiger itu punya komunitas yang kuat. Banyak yang jual atau beli langsung antar sesama anggota,” lanjut Kafi.

Hal ini mirip dengan tren yang terjadi pada Vespa, yang juga memiliki pasar tersendiri di luar jalur penjualan konvensional. Showroom pun kadang ragu untuk mengambil unit Honda Tiger karena pasarnya yang sangat spesifik dan tidak seumum motor lain.

Pasar Online dan Komunitas Jadi Alternatif

Meski jarang terlihat di showroom, bekas masih cukup mudah di jumpai di platform jual-beli online seperti marketplace atau forum komunitas. Banyak pemilik yang lebih memilih menjual motor mereka lewat grup media sosial atau aplikasi daring, karena di anggap lebih efektif menjangkau pembeli yang tepat.

Harga Bervariasi Sesuai Tahun dan Kondisi

Harga Honda Tiger bekas sangat tergantung pada tahun produksi dan kondisi fisik motor. Berikut kisaran harga beberapa varian:

Harga tersebut bisa lebih tinggi jika motor di modifikasi sesuai selera atau masih dalam kondisi orisinal dengan perawatan yang baik.

Spesifikasi Mesin yang Masih Di unggulkan

Honda Tiger di bekali mesin 4-tak dengan kapasitas 200 cc, menjadikannya salah satu motor dengan mesin terbesar di kelas sport touring pada masanya. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga puncak 16,7 Tk pada 8.500 rpm dan torsi maksimum 1,6 kg-m (sekitar 15 Nm) pada 7.000 rpm. Performa ini menjadikan Tiger sebagai pilihan favorit para pecinta touring karena tangguh di perjalanan jarak jauh.

Sumber :Kompas.com

  • Related Posts

    Efek Air Kotor pada Suspensi Motor

    Berita Otomotif dan Dunia Balap – Efek Air Kotor Musim hujan yang di sertai banjir sering kali menyebabkan kerusakan pada sepeda motor. Selain kerusakan pada mesin dan sistem kelistrikan, komponen…

    Diskon Honda BeAT Tembus Rp 1,4 Juta pada Juli 2025

    Diskon Menarik Skutik Honda Sepanjang Juli 2025 Berita Otomotif dan Dunia Balap – Memasuki bulan Juli 2025, sejumlah di ler motor Diskon Honda BeAT menghadirkan program promosi menarik bagi para…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    You Missed

    Efek Air Kotor pada Suspensi Motor

    Efek Air Kotor pada Suspensi Motor

    Diskon Honda BeAT Tembus Rp 1,4 Juta pada Juli 2025

    Diskon Honda BeAT Tembus Rp 1,4 Juta pada Juli 2025

    Suzuki Baleno: Review Setahun Pemakaian, Irit, dan Minim Masalah

    Suzuki Baleno: Review Setahun Pemakaian, Irit, dan Minim Masalah

    Cek Harga Honda HR-V Bekas per Juli 2025, Mulai Rp 155 Jutaan

    Cek Harga Honda HR-V Bekas per Juli 2025, Mulai Rp 155 Jutaan

    Mendorong UMKM Bengkel Naik Kelas Lewat Program AHYPP

    Mendorong UMKM Bengkel Naik Kelas Lewat Program AHYPP

    Konversi Sepeda Motor Listrik Juga Butuh Insentif Pemerintah

    Konversi Sepeda Motor Listrik Juga Butuh Insentif Pemerintah