automotiveroads
Berita Otomotif dan Dunia Balap – Volvo XC90 terbaru hadir dengan penyegaran yang cukup halus namun tetap terasa menyegarkan. SUV flagship dari Volvo ini kini tampil dengan wajah baru serta membawa sejumlah peningkatan fitur, terutama pada aspek elektrifikasi. Yuk, kita kupas lebih dalam apa saja yang berubah dari Volvo XC90 facelift ini.
Desain Eksterior: Penyegaran yang Subtil Tapi Elegan
Dari tampilan luar, perbedaan yang langsung terasa ada pada grille depan, lampu utama, dan bumper yang kini memiliki desain lebih bersih dan modern. Selain itu, pelek baru menambah kesan segar pada tampilannya. Tak hanya itu, bagian fender dan kap mesin juga mengalami revisi, artinya tak bisa sekadar retrofit ke model sebelumnya.
Di belakang, lampu baru dan desain wiper belakang yang kini tersembunyi membuat tampilan eksterior tampak lebih rapi dan minimalis. Untuk fitur kenyamanan, tailgate-nya tentu sudah power-operated, dan akses bagasi pun bisa di lakukan lewat sensor kaki.
Performa dan Teknologi Plug-in Hybrid
Volvo XC90 masih menggunakan sistem plug-in hybrid (PHEV) dengan tenaga gabungan dari mesin bensin 2.000 cc turbo dan motor listrik yang menghasilkan 462 PS dan torsi 709 Nm. Cukup mengejutkan, angka ini bahkan mengalahkan tenaga dari BMW M2.
Daya listriknya di suplai oleh baterai 19 kWh, yang memungkinkan penggunaan mode listrik murni sejauh 70 km. Ini sangat ideal untuk kebutuhan sehari-hari seperti perjalanan dari rumah ke kantor, atau ke mall tanpa menyentuh BBM sama sekali. Namun, untuk perjalanan jauh, tidak perlu khawatir karena mesin bensin siap ambil alih.
Satu catatan, sistem pengisian dayanya menggunakan konektor Type 2 tanpa fast charging, namun untuk ukuran PHEV, ini masih tergolong wajar.
Interior: Mewah, Fungsional, dan Canggih
Masuk ke dalam kabin, kualitas interior tetap menjadi salah satu keunggulan Volvo. Material yang digunakan mencakup kulit, fabrik, trim kayu asli, hingga aksen perak. Jok berbahan kulit hadir dengan kenyamanan tinggi, dan detail khas seperti bendera Swedia kecil menegaskan identitas merek.
Untuk hiburan, sistem audio dari Bowers & Wilkins menghadirkan kualitas suara premium dengan banyak speaker tersebar di seluruh kabin. Head-up display dan sistem infotainment berbasis Google Built-in menghadirkan antarmuka yang familier serta akses langsung ke Google Maps, Google Assistant, YouTube, dan lainnya.
Sayangnya, pengaturan AC semua berbasis layar sentuh, yang mungkin terasa kurang praktis bagi sebagian pengguna yang lebih menyukai tombol fisik.
Fitur dan Kenyamanan: Fokus pada Keluarga
Volvo XC90 tetap hadir sebagai SUV tiga baris dengan fleksibilitas tinggi. Di baris kedua, ruang kaki dan kepala sangat lega. Satu fitur yang patut diapresiasi adalah built-in booster seat untuk anak kecil yang terintegrasi di kursi tengah, membuatnya sangat ramah keluarga.
Untuk penumpang di baris ketiga, aksesnya mudah berkat fitur sliding one-touch. Meski ruangannya tidak terlalu lapang, tetap cukup nyaman untuk anak-anak dengan kehadiran cup holder dan ventilasi AC.
Fitur Suspensi dan Kepraktisan
XC90 dilengkapi dengan air suspension yang bisa dinaik-turunkan hingga 2 cm, memberikan fleksibilitas saat menghadapi berbagai kondisi jalan. Di bagasi, terdapat partisi lipat yang bisa memisahkan barang seperti beras dan minyak goreng agar tidak bercampur.
Ada juga tombol di bagasi untuk mengatur tinggi suspensi belakang, memudahkan proses bongkar muat barang.
Performa Mesin dan Keamanan
Satu detail unik adalah engine cover berbahan foam, bukan plastik biasa. Tujuannya adalah untuk peredam suara dan keselamatan pedestrian. Jika terjadi kecelakaan, material foam ini di rancang agar lebih ramah terhadap benturan kepala.
Selain itu, engine mounting yang besar dan kokoh menunjukkan keseriusan Volvo dalam hal performa dan keamanan struktur.
Kesimpulan: SUV Fleksibel dan Mewah, Tapi Harga Tinggi
Volvo XC90 facelift menawarkan kombinasi antara kemewahan, kepraktisan, dan teknologi elektrifikasi. Sebagai sebuah plug-in hybrid SUV premium, XC90 cocok untuk pengguna yang menginginkan mobil keluarga mewah yang tetap efisien di dalam kota, namun siap untuk perjalanan jauh tanpa cemas kehabisan baterai.
Namun dengan harga sekitar Rp 2,75 miliar OTR Jakarta, XC90 harus bersaing ketat dengan kompetitor seperti BMW X5, Mercedes-Benz GLE, atau Lexus RX450h+. Apakah kenyamanan dan fitur-fiturnya cukup untuk menjustifikasi harga tersebut? Itu tergantung pengalaman berkendara, yang semoga bisa memenuhi ekspektasi para pengguna SUV mewah.
Sumber :Youtube.com
