Berita Otomotif dan Dunia Balap – Membeli motor bekas kerap menjadi pilihan bagi banyak orang yang ingin kendaraan dengan harga lebih terjangkau. Namun, tidak sedikit calon pembeli yang merasa ragu ketika melihat motor dengan usia pemakaian yang sudah lama. Apakah motor tua masih layak di gunakan? Apakah mesinnya masih bisa di andalkan?
Menurut Ivan, pengelola Babay Motor di Jakarta Barat, motor tua tidak selalu berarti bermasalah. Selama perawatannya di lakukan dengan baik dan rutin, mesin motor bekas yang sudah berumur tetap bisa dalam kondisi prima. Berikut ini beberapa tanda bahwa mesin motor bekas masih sehat dan layak di gunakan.
Suara Mesin Halus dan Normal
Salah satu indikator utama mesin motor yang sehat adalah suara mesinnya. Ivan menjelaskan bahwa mesin yang masih bagus akan terdengar halus dan stabil saat di nyalakan. Tidak ada suara berisik yang mencurigakan seperti bunyi ketukan logam, dengungan kasar, atau suara abnormal lainnya.
“Mesin yang sehat biasanya terdengar halus tanpa suara berisik yang mencurigakan, seperti ketukan atau bunyi kasar,” kata Ivan kepada Kompas.com, Senin (1/9/2025).
Jika Anda mendengar suara-suara aneh saat mesin di nyalakan, bisa jadi itu pertanda ada komponen di dalam mesin yang aus atau mengalami masalah.
Asap Knalpot Tidak Berlebihan
Tanda berikutnya adalah dari asap yang keluar melalui knalpot. Mesin yang masih dalam kondisi baik umumnya tidak menghasilkan asap berlebihan. Perhatikan warna asapnya: jika warnanya bening atau tidak terlihat jelas, itu pertanda baik.
Sebaliknya, asap berwarna putih pekat, biru, atau hitam bisa menjadi tanda adanya kebocoran oli, pembakaran yang tidak sempurna, atau kerusakan pada bagian dalam mesin seperti piston dan ring seher. Knalpot yang tidak mengeluarkan asap berlebih menandakan proses pembakaran di dalam mesin berjalan normal.
Respons Mesin Cepat Saat Digas
Mesin motor bekas yang sehat juga bisa di lihat dari responsnya ketika tuas gas di putar. Mesin seharusnya merespons Oleh Karena Itu dengan cepat dan halus, tanpa tersendat atau terasa berat.
menambahkan bahwa performa responsif ini mencerminkan sistem pembakaran, suplai bahan bakar, dan kompresi mesin yang masih optimal.
Tidak Cepat Panas dan Tidak Ada Rembesan Oli
Motor lama yang masih sehat juga tidak akan cepat mengalami overheat (panas berlebihan). Jika mesin cepat panas dalam waktu singkat, bisa jadi ada masalah pada sistem pendinginan atau pelumasan.
Selain itu, cek juga area sekitar blok mesin. Ivan menyarankan agar pembeli memperhatikan apakah ada rembesan oli di bagian luar mesin. Rembesan ini bisa menandakan adanya kebocoran atau kerusakan pada segel dan gasket mesin.
Periksa Riwayat Servis
Terakhir, jangan lupa untuk memeriksa riwayat servis motor. Motor bekas yang memiliki catatan servis rutin di bengkel resmi atau terpercaya menunjukkan bahwa pemilik sebelumnya merawat motor dengan baik.
Riwayat servis bisa menjadi bukti bahwa motor tersebut mendapatkan perawatan berkala, seperti penggantian oli, tune-up, dan pengecekan komponen penting lainnya.
Sumber :Kompas.com






